KOMBINASI PENGOBATAN EGCG-METFORMIN MERUPAKAN KOLABORASI YG BAIK UTK PENYEMBUHAN KANKER PARU-PARU NON SMALL SEL
KOMBINASI PENGOBATAN EGCG-METFORMIN MERUPAKAN KOLABORASI YG BAIK UTK PENYEMBUHAN KANKER PARU-PARU NON SMALL SEL
Assalamualaikum Wr Wb
Selamat pagi saudara²ku tersayang, pagi ini saya mendapatkan kuliah yang sangat menggembirakan dalam pengobatan kanker paru² , ada efek Off Label dari Metformin yang sangat bagus dalam meningkatkan sensitifitas pemberian EGCG dalam pengobatan kanker paru², dengan cara
Metformin Sensitizes Non-small Cell Lung Cancer Cells
to an Epigallocatechin-3-Gallate (EGCG) Treatment by
Suppressing the Nrf2/HO-1 Signaling Pathway
Kanker paru-paru sel non-kecil (NSCLC) adalah jenis kanker paru yang paling umum.
(-) – Epigallocatechin-3-gallate (EGCG), polifenol utama dalam teh hijau, secara luas dipelajari sebagai kanker
agen kemopreventif dengan efek anti-kanker potensial. Faktor terkait NF-E2 2 (Nrf2) / heme , jalur pen sinyalan oksigenase-1 (HO-1) dianggap memediasi resistensi seluler terhadap EGCG.
Metformin, obat antidiabetik klasik, telah terbukti dapat mencegah perkembangan kanker.
Peneliti belum melaporkan apakah metformin mempotensiasi efektivitas anti-kanker EGCG. Dalam studi ini,
metformin menghambat ekspresi HO-1 dan meningkatkan efek anti-tumor EGCG.
Metformin juga meningkatkan spesies ROS (spesies oksigen reaktif) yang diinduksi oleh EGCG (100 μM), selanjutnya
menghasilkan apoptosis. Berdasarkan hasil penelitian in vivo, ukuran xenograf yang diterapi dengan kombinasi metformin dan EGCG lebih kecil dari kelompok lain.
Secara mekanis, metformin
modulasi jalur EGCG-aktif Nrf2 / HO-1 melalui Sirtuin 1 (SIRT1) -dependen deasetilasi Nrf2. Terlebih lagi, metformin meningkatkan ekspresi SIRT1 secara parsial melalui
Jalur NF-kB.
Relatif, kombinasi EGCG dan metformin menunjukkan dampak yang kecil sel-sel BEAS-2B epitel ginjal yang normal. Berdasarkan temuan kami, metformin peka terhadap sel NSCLC
pengobatan EGCG dengan menekan jalur pensinyalan Nrf2 / HO-1.
Semoga bermanfaat ya …
Wassalamualaikum Wr Wb
Andriani Primardiana
Djoko Agus Purwanto
Comments (2)
Yth. bu Andriani
dapatkah saya minta copy papernya, akan saya tunjukkan ke dokter saya. Sy coba download di internrt tidak berhasil
paper yang mana bu?